Buat developer, punya portfolio website itu wajib. Pertanyaannya: mau hosting di mana? Dua opsi populer yang sering dipakai adalah GitHub Pages dan Vercel. Keduanya sama-sama gratis (atau ada versi gratisnya), tapi punya kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Di artikel ini, saya akan bandingkan keduanya dari pengalaman pribadi dan juga hasil riset.
1. GitHub Pages
GitHub Pages adalah layanan hosting statis langsung dari repository GitHub.
Kelebihan:
Gratis 100% untuk proyek publik.
Mudah di-setup: tinggal push ke branch
gh-pagesataumain.Integrasi langsung dengan GitHub.
Cocok untuk website statis sederhana (HTML, CSS, JS, atau framework statis seperti Jekyll).
Kekurangan:
Kurang fleksibel untuk aplikasi modern (misalnya React dengan serverless API).
Tidak ada server-side rendering (SSR).
Deployment pipeline sederhana, tapi tidak se-powerful CI/CD modern.
👉 Opini saya: GitHub Pages oke banget buat pemula atau portfolio sederhana. Tapi kalau project mulai butuh dynamic content atau integrasi API, rasanya agak terbatas.
2. Vercel
Vercel adalah platform hosting modern, dibuat oleh tim yang mengembangkan Next.js.
Kelebihan:
Support framework modern (React, Next.js, Vue, Svelte, dsb).
Built-in CI/CD: setiap push ke repo otomatis deploy.
Mendukung serverless functions.
Custom domain lebih mudah dihubungkan, apalagi kalau pakai Cloudflare.
Monitoring + preview deployment tiap branch.
Kekurangan:
Fitur gratis cukup powerful, tapi ada limit (misalnya request per bulan untuk serverless function).
Kurva belajar sedikit lebih tinggi bagi pemula.
👉 Opini saya: Saya pribadi lebih suka Vercel untuk portfolio, karena praktis, modern, dan sudah terintegrasi dengan baik. Bahkan untuk deploy pertama kali, tinggal klik “Import from GitHub” dan selesai.
3. Perbandingan Singkat
Fitur GitHub Pages Vercel Harga Gratis Gratis (ada plan berbayar) Framework Support Statis (HTML, Jekyll, Hugo, dsb) Modern (React, Next.js, Vue, dsb) CI/CD Basic Otomatis, powerful Custom Domain Bisa (manual setup) Sangat mudah (terintegrasi DNS) Serverless Function Tidak ada Ada (built-in) Use Case Cocok Portfolio statis, blog sederhana Portfolio modern, app dengan API
4. Kesimpulan
Kalau kamu fresh graduate yang ingin bikin portfolio sederhana tanpa repot, GitHub Pages cukup banget.
Kalau kamu ingin portfolio lebih profesional, modern, dan fleksibel, terutama kalau pakai React/Next.js, Vercel lebih cocok.
Saya pribadi memilih Vercel karena:
Bisa langsung connect ke domain dari Cloudflare dengan mudah.
Sudah terintegrasi dengan CI/CD otomatis.
Lebih fleksibel kalau nanti saya mau tambahin blog, API, atau fitur lain.
Pada akhirnya, pilihannya tergantung kebutuhan. Tapi untuk long-term branding sebagai developer, Vercel memberikan pengalaman lebih “future proof”.
